Menu

Selasa, 14 Januari 2014

Ngarumat Barang Pusaka 2014

Kebiasaan yang sudah turun temurun masyarakat Desa Lebakwangi dan Batukarut selaku seuweu siwi (keturunan) nenek moyangnya yaitu pada setiap tanggal 12 Mulud diadakan kegiatan "Ngebakeun" atau "Memandikan" barang-barang pusaka yang ada (tersimpan) di Bumi Alit Kabuyutan.  Prosesi ini biasanya disebut dengan "Ngarumat Barang Pusaka".   Ada dua kegiatan ngebakeun yang dilakukan saat itu, pertama adalah ngebakeun seluruh barang-barang pusaka yang tersimpan di dalam kamar "Bumi Alit Kabuyutan" yaitu berupa perkakas perang jaman dulu, seperti : Pedang, Keris, Angkingan, Kujang, Badi, serta Sumbul, kegiatannya dilakukan di dalam Bumi Alit itu sendiri.  Sedangkan yang kedua adalah ngebakeun barang pusaka berupa Gamelan Goong Renteng yang tersimpan di rumah salah seorang sesepuh Lebakwangi. Kegiatan ngebakeun Goong Renteng dilaksanakan di luar Bumi Alit, yaitu disebelah samping Bangunan Bale Panglawungan.
Kegiatan Ngarumat Barang Pusaka tahun ini agak berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Kegiatan Ngebakeun di dalam Bumi Alit Kabuyutan kali ini tertutup, tidak boleh disaksikan oleh umum termasuk media masa.  Perbedaan yang kedua adalah bahwa kegiatan Ngarumat Barang pusaka tahun ini tambah semarak dengan hadirnya salah seorang budayawan Jawa Barat yang turut menyaksikan dalam kegiatan tersebut, yaitu bapak H. Dede Yusuf Effendi (Mantan Wakil Gubernur Jawa Barat).   Hadir pula dari Pemerintah Kecamatan Arjasari dan dari Pemkab Bandung, dan para tamu disambut oleh pemerintah pribumi yaitu Kades Lebakwangi dan Kades Batukarut.

Ratusan masyarakat hadir menyaksikannya dengan tidak lupa mereka pada membawa perbekalan makanan berupa tumpeng, untuk dimakan bersama dengan sanak keluarganya disana seusai acara.